Bala Rindu


Bala RINDU
by: R.A.

Saat segalanya telah tiada
Jadilah dunia terasa hampa

Pagi yang cerah 
Siang yang terik
Petang yang senja
dan malam yang sendu

Berubah menjadi duka...

Pagi ku ingat kau
duduk sudah di teras rumah
sambil kau duduk bersila

Lagi...
siang ku ingat kau
sudah mondar-mandir
kelentang kelenting
bunyi aduan sutil besimu

Dan... terus saja begitu
juga pada malam
yang memaksamu berputar di alam sadarku
bergolek golak
saat menonton kumpulan pelawak
hingga suaramu menjadi serak

Lalu... begitu saja terus
hingga tak terasa
satu dan dua tahun pun
ternyata telah berlalu

Sungguhlah apa yang harus kukata
sebab karenamu
sungguh...
hati ini

tak pernah jauh dari kata rindu
-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Waktu

Doaku atau doa Ibuku ?

Atok